MATERI TARBIYAH
AHLUL BAIT (3)



Bismillah Walhamdulillah Was Salaatu Was Salaam 'ala Rasulillah
Number: isnet/1388; Att: is-mod, is-lam, mus-lim

Assalamu'alaikum wr.wb.

                                         3-6    52 baris


                           AHLUL BAIT


     " Hendaklah kalian mencintai Allah karena Dia memelihara
       kalian dengan ni'mat-ni'matNya.  Dan cintailah aku de-
       mi cintamu kepada Allah.  Dan cintailah akhli rumahku
       demi cintamu kepadaku. "
       (H.R. At Tirmidzi, Al Hakim dari ibnu Abbas)


     Cinta kepada ahlul bait bukanlah kepada ahlul bait itu
sendiri sebagai pribadi yang lepas dari karakter aqidah dien ini.
Dia adalah cinta atas sebuah konsekuensi, cinta yang muncul
sebagai akibat syari'.  Cinta yang berakar pada syahadah, menguat
pada tha'at, dan bermuara pada amal.  Cinta yang realistis,
cinta yang sarat pembelaan, cinta yang muncul sebagai refleksi
cinta kepada Allah dan RasulNya.

     Maka cinta kepada ahlul bait adalah cinta yang selaras dan
berharmoni dengan endapan rasa cinta mereka kepada Allah.
Cinta kepada ahlul bait adalah salah satu dari sekian bukti cinta
kepada Rasulullah, dan seorang Muslim yang telah berikrar untuk
beruswah kepada Rasulullah mestilah mengadakan pembuktian cinta.
Bila tidak maka kata cintanya hanyalah kehampaan, absurd dan
tanpa makna.

   Dalam garis ini maka setiap bukti cinta tak pernah akan
memunculkan kontradiksi.  Karena cinta adalah harmoni, tak ada
cinta yang berlebih dan mubadzir.  Bahkan bagi seorang Muslim urutan
cinta adalah suatu kejelasan; Allah, RasulNya, dan orang-orang yang
beriman. Ahlul bait adalah orang-orang yang beriman, yang merupakan
kerabat Rasulullah SAW.  Cinta dalam aqidah dien ini tak akan
pernah bertentangan, karena garis syari' hanya satu, cinta kepada
Allah.  Dan semuanya diturunkan dari rasa cinta ini.

   Maka mestinya rasa cinta kepada ahlul bait tak akan pernah
melebihi rasa cinta kepada Rasulullah SAW, dan rasa cinta kepada
Muhammad bin abdullah tak akan pernah melebihi rasa cinta kepada
Allah SWT, Rabb, Khalik dan Malik manusia.  Juga rasa cinta kepada
ahlul bait itu tidak akan pernah berkontradiksi dengan rasa cinta
kepada kaum beriman. Karena wala (loyalitas) kaum beriman hanyalah
kepada Allah, RasulNya dan orang-orang beriman.  Dan juga karena
hakekat cinta itu sendiri yang berpilar tauhid.

   Inilah cinta umat Muhammad SAW, cinta kepada ahlul bait Rasulnya,
karena rasa cinta kepadanya.  Dan mereka cinta kepada Muhammad SAW,
karena cinta mereka sangat dan sangat bersangatan kepada Tuhan-nya.


Hasbunallah wa ni'mal wakiil.

Wassalam,
abu zahra


------------
tarbiyah@isnet.org



Rancangan KTPDI. Hak cipta © dicadangkan.