![]() |
MATERI TARBIYAH MUSLIM DARI SEGI AKHLAQ BAGIAN III |
Bismillah Walhamdulillah Was Salaatu Was Salaam 'ala Rasulillah Number: isnet/87; Att: is-mod, is-lam Nomor: tarbiyah/24oct95/1043 Bismillaahirrahmaanirrahiim MUSLIM DARI SEGI AKHLAQ BAGIAN III Assalamualaikum Wr. Wb... (lanjutan dari Muslim Dari Segi Akhlak/Moral) SIFAT ENAM: JUJUR Kita seharusnya bersifat penuh kebenaran, tdk berdusta, dan berbicara yg jujur betapapun konsekuensinya. Sifat suka berbohong adalah sifat yg pa- ling jahat dan rendah; sifat ini pun merupakan pintu masuk bagi syaithan. Sifat tdk jujur ini hanya akan membawa kepada keruntuhan jiwa dan kehinaan. Memelihara diri dari sifat buruk ini akan memberikan kita satu ketahanan atau benteng dari godaan syaithan sehingga kita akan tetap dalam keadaan bersih dan terpelihara. Oleh sebab itu Islam mengharamkan sifat dusta dan menganggapnya sebagai satu penyakit diantara penyakit2 laknat. Rasulullah s.a.w. telah bersabda: "Sesungguhnya jujur itu membawa kepada kebaikan dan kebaikan itu membawa ke syurga dan seseorang itu akan terus bersifat jujur sehingga dia ditulis di sisi Allah sebagai orang yg bersifat jujur. Sesungguhnya dusta itu akan membawa kepada kejahatan dan kejahatan itu membawa ke neraka, seseorang itu akan terus berdusta sehingga dia ditulis di sisi Allah se- bagai seorang yg pendusta". (HR Bukhari dan Muslim) SIFAT TUJUH: TAWADU' (RENDAH HATI) Kita seharusnya memiliki sifat tawadu', terutama terhadap saudara2 Muslim kita yg lain. Tak ada perbedaan antara yg kaya dan yg miskin. Rasulullah s.a.w. sendiri selalu meminta utk dijauhkan diri dari sifat takabur dan rasa bangga diri. Didalam sabdanya: "Tidak akan dimasukkan ke dalam surga orang yg di dalam hatinya terdapat sebesar zarrah sifat takabur. " (HR Muslim) Dalam hadits Qudsi, Allah berfirman: "Keagungan itu kain-Ku, membesar diri itu selendang-Ku. Barangsiapa yg menyaingi-Ku dalam salah satu dari kedua ini akan dijatuhkan ke dalam api neraka" (HR Muslim) SIFAT DELAPAN: PERCAYA Kita seharusnya menjauhkan diri dari berburuk sangka, mengumpat, dan menjelekkan dan mencari2 keburukan saudara Muslim kita. Semua sifat buruk ini harus dijauhi karena kita seharusnya patuh kepada firman Allah: Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. (QS 49:12) Firman Allah lagi: Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mu'min dan mu'minat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata. (QS 33:58) Sifat2 ini dijauhi karena kita ingin mengamalkan ajaran Rasulullah s.a.w.: "Wahai orang2 yg hanya beriman dg lidahnya, Iman kalian tdk masuk kedalam hati kalian, janganlah kalian mengumpat orang2 Muslim dan janganlah kalian mencari2 keburukan saudara2 Muslim kalian karena barang siapa yg membuka keburukan saudara Muslimnya, Allah akan mengeluarkan keburukannya sekalipun di rumahnya sendiri." (HR Abu Daud dan at-Thirmidzy) SIFAT SEMBILAN: PEMURAH Kita haruslah bersifat pemurah, mengorbankan diri dan harta di jalan Allah. Betapa banyaknya telah kita lihat dimana status dan ambisi yg tinggi hancur lebur karena kerakusan terhadap kekayaan. Berpuluh2 ayat dalam Al-Quran telah menyebutkan ttg masalah iman yg sejalan dg masalah menafkahkan harta. Dua diantaranya: (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka (QS 8:3) Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan tetapi Allah-lah yang memberi petunjuk (memberi taufiq) siapa yang dikehendaki-Nya. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan (di jalan allah), maka pahalanya itu untuk kamu sendiri. Dan janganlah kamu membelanjakan sesuatu melainkan karena mencari keridhaan Allah. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan, niscaya kamu akan diberi pahalanya dengan cukup sedang kamu sedikitpun tidak akan dianiaya (dirugikan). (QS 2:272) Orang2 yg kikir seharusnya mendengar sabda Rasulullah s.a.w. berikut: "Tiada berlalu suatu hari kecuali Allah mengirimkan dua malaikat kepada setiap hamba-Nya. Satu malaikat berkata: "Ya Allah, berilah ganti kepada orang yg menafkahkan hartanya di jalan-Mu, sementara malaikat yg satu lagi berkata: "Ya Allah, berikanlah kebinasaan kepada orang yg kikir." (HR Bukhari dan Muslim) SIFAT SEPULUH: KUDWAH HASANAH (CONTOH YANG BAIK) Sebagai Muslim, kita seharusnya memberikan contoh yg baik. Segala perbuatan kita seharusnya mencerminkan prinsip2 Islami dalam kehidupan sehari2, baik itu dalam hal makan, minum, berpakaian, berbicara, dalam damai, dalam perja- lanan, di rumah, waktu bergerak, maupun waktu diam. (Insya Allah bersambung) Akhukum Fillah, ---Dodi ------------ tarbiyah@isnet.org