![]() |
MATERI TARBIYAH KARAKTERISTIK PEJUANG AQIDAH (5) |
Bismillah Walhamdulillah Was Salaatu Was Salaam 'ala Rasulillah
Number: isnet/2235; Att: is-mod, is-lam, mus-lim
*** Karakteristik Pejuang Aqidah (5) ***
*2. I'tisham*
I'tisham ini salah satu sifat yang dijadikan sasaran
serangan musuh-musuh Islam. Mereka berusaha merusaknya
di dalam jiwa kita. Mereka mengecap i'tisham sebagai
ta'ashshub. Sebagai kaum Muslimin ada yang jiwanya te-
lah tertipu musuh-musuh Islam tersebut. Padahal, haki-
kat i'tisham ialah istimsak ( berpegang teguh ) kepada
al-Haq, bulat hati dan percaya penuh kepadanya. Allah
berfirman:
"Maka berpegang teguhlah kamu kepada dien yang telah
diwahyukan kepadamu. Sesungguhnya kamu berada diatas
jalan yang benar." (QS.al-Zukhruf: 43).
Perhatikanlah, bagaimana Allah menyerukan agar manusia
berpegang teguh kepada al-Haq. Dan Allah memberikan i-
syarat halus bahwa berpegang teguh kepada al-Haq meru-
pakan jalan ishlah (perbaikan) dan cara yang ditempuh
para Mushlih (pembangun) dan du'at. Firman Allah:
"Dan orang-orang yang berpegang teguh dengan al-Kitab
serta mendirikan shalat ( akan diberi pahala ) karena
sesungguhnya Kami tidak menyia-nyiakan pahala orang-o
rang yang mengadakan perbaikan."(QS. al-A'raf: 170)
I'tisham adalah i'tizaz ( kebanggaan ) terhadap al-Haq
dan ta'asysyuq(gandrung) kepadanya melebihi kehormatan
dan kedudukan dirinya. Firman Allah:
"Nabi itu (hendaknya) lebih utama bagi orang-orang Mu'
min dari diri mereka sendiri." (QS. al-Ahzab: 6)
Ungkapan paling indah dalam menggambarkan kegandrungan
kepada al-Haq dan kekuatan berpegang teguh kepada da'-
wah adalah kata-kata Rasulullah SAW berkata:
"Demi Allah, seandainya mereka meletakkan matahari di
tangan kananku dan bulan ditangan kiriku supaya aku
meninggalkan da'wah ini,niscaya aku tidak akan mening
galkannya."
I'tisham mengandung ma'na al-Hubb (cinta) karena Allah
dan al-Bughd (benci) karena Allah.Ummat tidak akan ber
jaya kalau tidak mengenal saudara-saudaranya, yang de-
ngan mereka saling menjalin kasih sayang dan menyatu.
Demikian pula ummat tidak akan menang tanpa mengenal
musuh-musuh tersebut ia bersikap tegas tanpa mudahanah
dan riya'. Allah memperingatkan kaum Muslimin agar ti-
dak condong kepada musuh-musuh Islam dan mengikuti ke-
hendak dan tradisi mereka. Allah berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mengikuti seba
gian dari orang-orang yang diberi Kitab,niscaya mereka
akan mengembalikan kamu menjadi kafir sesudah kamu be-
riman."
"Bagaimana kamu (sampai) menjadi kafir, padahal ayat-a-
yat Allah dibacakan kepada kamu, dan Rasul-Nya pun be-
rada di tengah-tengah kamu? Barangsiapa yang berpegang
teguh kepada (agama) Allah, maka sesungguhnya ia telah
diberi petunjuk kepada jalan yang lurus."
(QS. Ali Imran: 100-101).
Bagi suatu bangsa, tidak ada yang lebih parah selain da
ri ketidakperdulian bangsa tersebut terhadap faktor-fak
tor asasi dan eksistensi internasionalnya, baik berupa
bahasa, peranannya dalam pertemuan-pertemuan, perundang
undangan atau tradisi.
-- Insya Alloh, bersambung --
Karakteristik Pejuang Aqidah: Daar al-Da'wah
------------
tarbiyah@isnet.org
