Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Miliki 27 Jurnal Terakreditasi Nasional, Unhas Terima Penghargaan Kemenristek/BRIN

Universitas Hasanuddin kembali memperoleh apresiasi dari pemerintah melalui Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemristek/BRIN).  Kali ini, Unhas menerima sertifikat Akreditasi dan Insentif Jurnal, atas capaian Unhas dalam tata kelola publikasi ilmiah.
 
Penyerahan Sertifikat dan Insentif Jurnal diserahkan langsung oleh Menteri Ristek/Kepala BRIN, Prof. Dr. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, Senin (25/11) di Jakarta.  Sertifikat dan insentif tersebut diterima oleh Direktur Publication Management Center (PMC) Unhas, Muhammad Arsyad, Ph.D, yang mewakili Rektor Unhas.
 
Muhammad Arsyad menjelaskan bahwa Unhas saat ini memiliki 27 jurnal yang terakreditasi nasional.  Selain itu, Unhas juga telah berhasil menerbitkan jurnal yang terindeks Scopus, yaitu Journal of Forest ans Society.  Atas capaian tersebut, Menristek/Kepala BRIN memberi insentif sebesar Rp. 50 juta sebagai apresiasi terhadap pengelola jurnal.
 
“Jurnal-jurnal terakreditasi nasional yang terbitkan Unhas tersebar di seluruh fakultas, pascasarjana, dan lembaga penelitian.  Capain ini merupakan hasil kerja bersama dibawah arahan dan koordinasi langsung Ibu Rektor,” kata Arsyad.
 
Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Ir. Muhammad Restu, MP mengharapkan bahwa capaian Journal of Forest and Society yang telah terindeks scopus ini akan diikuti oleh jurnal-jurnal lainnya.  Unhas melalui PMC akan melakukan pemetaan jurnal potensial lainnya di Unhas untuk distandarisasi agar bisa memenuhi kriteria Scopus.
 
“Kami harapkan bahwa kedepan masih ada lagi tambahan jurnal Unhas yang terindeks global baik Scopus maupun Web of Science, yang merupakan pengindeks yang menekankan kualitas proses penerbitan,” kata Prof. Restu.
 
Sementara itu, Rektor Unhas Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA mengapresiasi capaian ini. Sebagai pimpinan, dirinya berkomitmen mendukung manajemen jurnal, khususnya untuk memenuhi Akreditasi Nasional dan Indeksasi Internasional bereputasi selevel Scopus dan WoS.  
 
“Saya mengucapkan selamat bagi jurnal Unhas yang terakreditasi nasional, terkhusus untuk Forest and Society yang berhasil terindeks Scopus. Ini merupakan salah satu instrumen penting perguruan tinggi dalam menilai kinerja,” kata Prof Dwia. 
 
Dengan adanya jurnal yang bereputasi, maka para dosen dan peneliti akan punya media yang baik dalam mendiseminasikan hasil-hasil penelitiannya.  Tentu saja hal ini akan bermanfaat bagi masyarakat umum, perusahaan dan pemerintah sebagai mitra penting dalam menumbuhkan inovasi.  Ini juga menjadi indikator utama kemajuan perguruan tinggi.(*)
 
Editor : Ishaq Rahman

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content