Universitas Hasanuddin dan Bank Tabungan Negara (BTN) menandatangani naskah perjanjian kerja sama tentang Program Pengembangan Operasional (PPO). Penandatangan dilakukan oleh Rektor Unhas (Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc), dan Branch Manager KC Makassar (Liberty Lubis) yang berlangsung di Ruang Rapat Rektor, Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Kamis (29/12).
‘
Pada kesempatan tersebut, Rektor Unhas Prof. JJ menyampaikan apresiasi dan ungkapan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin sejak lama antara Unhas dan Bank BTN. Sebagai mitra strategis Bank BTN melalui berbagai program layanan perbankan terbaiknya untuk sivitas akademika Unhas, sangat mendukung kelancaran transaksi dan operasional instansi.
“Dengan momentum penandatangan kerja sama ini menjadi bentuk komitmen Unhas bersama mitra perbankan, khususnya kepada Bank BTN dalam memperluas dan mengembangkan program kerja sama, yang diharapkan dapat terus menghadirkan program kolaboratif terbaik untuk peningkatan jasa layanan perbankan bagi masyarakat, khususnya bagi sivitas akademika Unhas,” jelas Prof. JJ
Pada kesempatan yang sama, Branch Manager Bank BTN KC Makassar Liberty Lubis menyampaikan maksud dan tujuan kerja sama yang akan dilakukan bersama Unhas.
Bank BTN memberikan fasilitas Program Pengembangan Operasional (PPO) kepada Unhas berupa dukungan pemilikan kapal untuk menunjang kelancaran kegiatan operasional dan sponsorship.
Program Pengembangan Operasional (PPO) merupakan layanan perbankan untuk korporasi dengan memfasilitasi kebutuhan operasional berupa barang (seperti kendaraan, peralatan kantor, dan lain-lain) ataupun dana operasional dalam rangka mendukung kelancaran operasional lembaga dengan persyaratan tertentu yang disepakati bank dan nasabah,
Kerja sama melalui fasilitas PPO oleh Bank BTN dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan lembaga dengan mendapatkan fasilitas berupa barang maupun dana diluar jasa giro. Kerja sama ini menggunakan prinsip Good Corporate Governance dan memperhatikan fleksibilitas jangka waktu kerja sama.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar dan hikmat. Kemudian dilanjutkan dengan diskusi guna membahas implementasi kerja sama yang akan dilaksanakan. (*/dhs).
Editor: Supratman


