Dewan Pers mengutus wakilnya Hendry Ch. Bangun yang juga Sekjen Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat membawakan materi pada acara Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatdas) Jurnalistik ke-42 Penerbitan Kampus ‘’Identitas’’ Universitas Hasanuddin di LEC Baruga Antang, Ahad (1/5/2016).
Diklatdas yang dibuka Kepala Biro Kemahasiswaan Suprihadi S.E., M.M. atas nama Wakil Rektor III Unhas itu, pada saat dimulai dihadiri 34 peserta dan berlangsung selama tiga hari.
‘’Sebagai koran kampus, dalam memberitakan sesuatu harus berimbang,’’ kata Suprihadi sebelum membuka Diklatdas tersebut.
Pada acara pembukaan ikut memberikan sambutan, Ramdha Mawaddah yang juga Penyunting Pelaksana ‘’Identitas’’ dan M.Dahlan Abuubakar, ‘’datok’’-nya ‘’Identitas’’ selaku Ketua Penyunting.
Keduanya antara lain mengatakan, Diklatdas tahun ini terlambat dibandingkan tahun 2015 yang dilaksanakan pada bulan Maret. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai wadah untuk menemukan sumber daya manusia pelanjut pengelola Penerbitan Kampus ‘’Identitas’’ yang tahun ini memasuki usia 42 tahun dan tanpa henti terbit itu.
Dari Jakarta, selain wakil Dewan Pers, juga hadir Ida Setyorini dari Harian Kompas pada sesi sore hari pertama, setelah materi ‘’Dasar-Dasar Jurnalistik’’ yang dibawakan Abd.Rasyid Alfarisi (Harian Fajar) dan ‘’Teknik Wawancara dan Menembus Narasumber’’ yang dibawakan Muh.Irham (Harian Tribun Timur).
Pada sesi malam, materi ‘’Jurnalisme Online Hari ini’’ dibawakan Amir PR dan ‘’Jurnalisme TV’’ oleh Alwy Fauzy dikunci dengan acara nonton bareng film bertajuk ‘’The Bang-bang Club’’.
Pada hari kedua, Maman Suratman (Koran Sindo) akan membuka acara dengan materi ‘’Fotografi’’ dilanjutkan dengan topik ‘’Lay out Media/Desain Grafis’’ yang dibawakan Rahmat Roy dari Harian Tribun Timur. Faisal Syam yang mantan Pemred Harian Fajar akan hadir dengan judul ‘’Manajemen Redaksi’’.
Alumni Identitas yang sudah berkiprah di Jakarta, Tomi Lebang juga membawakan materi acara dengan judul ‘’Feature dan Penulisan Mendalam’’ pada sore hari. Menginjak ke malam hari, Aslan Abidin, dosen UNM, tampil dengan materi ‘’Menulis Fiksi dan Nonfiksi’’ diakhiri dengan nonton spotlight.
Pada hari terakhir, sebelum para peserta melaksanakan praktik lapang di berbagai tempat di Makassar, diawali senam gembira dibimbing fasilitator. Pada pukul 09.30 materi ‘’Kode Etik Jurnalistik dan Kompetensi Wartawan’’ dibawakan Henry Ch.Bangun dari Dewan Pers. Setelah itu, peserta akan terlibat dalam kegiatan paling sibuk, mulai dari peliputan, menulis, dan ‘’menerbitkan’’ hasil liputannya di ‘’media’’ yang mereka sudah siapkan.
Diklatdas diagendakan ditutup pada Minggu (1/5/2016) malam. (*).;