Pemerintah Provinsi Gorontalo akan terus mengembangkan kerja sama triple helix (kerja sama tiga pihak) antara Pemerintah Provinsi Gorontalo, Perguruan Tinggi, dan Kodam VII Wirabuana. Pemprov Gorontalo sejak Februari 2016 sudah menyiapkan areal untuk pembangunan Korem Gorontalo.
‘’Kita harapkan, Kolonel Muhammad Ali yang kebetulan dari Gorontalo akan menjadi Danrem pertama di Gorontalo,’’ ujar Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Prof.Dr.Ir.Hj Winarni Monoarfa, M.S. saat memberikan sambutan ketika meninjau kegiatan mahasiswa KKN Tematik Unhas di Desa Tri Rukun Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo, Ahad (15/5) pagi.
Ketika mengunjungi kegiatan KKN Tematik kerja sama Unhas, Kodam VII Wirabuana, Pemprov Gorontalo, dan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) tersebut, Sekda didampingi Rektor Unhas Prof.Dr.Dwia Aries Tina Pulubuhu, M.A., Pangdam VII Wirabuana diwakili Asisten Teritorial Kodam Kol.Muhammad Ali, Bupati Boalemo diwakili Asisten Bupati, Dandim Gorontalo, Direktur Inovasi Unhas Prof.Dr.Ir.Sudirman, MPP, Kepala PSKM Unhas Prof.Dr.Sangkala, M.Si, Kepala UPT KKN Unhas Dr.Hasrullah, M.A., serta para supervisor, disambut Kades Tri Rukun I Nyoman Murtiawan.
Winarni Monoarfa mengatakan, Pemprov menetapkan empat program unggulan, yakni bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi kerakyatan.
‘’Kecamatan Wonosari ini merupakan salah satu sentral pengembangan bidang pertanian dan perikanan yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor-sektor lainnya,’’ ujar Winarni.
Rektor Unhas Dwia Aries Tina Pulubuhu mengatakan, Desa Tri Rukun Kecamatan Wonosari merupakan contoh lokasi yang menjadi wujud kemitraan berbasis keberagaman. Di desa ini terjalin hubungan yang dilandasi pluralisme yang harmonis, yang tidak melihat suku, ras, dan agama.
‘’Semua terjadi secara alami, karena panggilan hati atau bekerja dan berhubungan secara ikhlas dan tulus,’’ ujar Dwia Aries Tina Pulubuhu.
Di sini sebenarnya, kata Dwia, apa yang didamba-dambakan dan kita cita-citakan atau harapkan sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) telah terjadi. Kita sangat menghargai keberagaman yang ada di desa ini.
‘’Kita melihat di sini alam Gorontalo dengan budaya Bali adalah satu bentuk pluralisme kehidupan yang harmonis,’’ sebut Dwia.
Pangdam VII Wirabuana yang diwakili Aster Kodam VII Kol.Muhammad Ali mengharapkan kegiatan mahasiswa KKN Tematik ini diharapkan dapat selesaikan dalam sisa waktu 15 hari ke depan. Bagi TNI tidak ada istilah mundur, yang ada menyelesaikan pekerjaan yang ada secara bergotong royong dengan masyarakat.
‘’Saya mengharpkan sinergitas seperti ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan melalui realisasi program kerja yang optimal,’’ ujar Muhammad Ali atas nama Pangdam VII Wirabuana.
Rombongan Rektor Unhas disambut tari adat Bali dari remaja-remaja Desa Tri Rukun yang dilanjutkan dengan sambutan Kepala Desa Tri Rukun I Nyoman Murtiawan. Rektor, Sekda Provinsi Gorontalo, Aster Kodam VII, Dandim, Asisten Sekda Boalemo kemudian menanam pohon penghijauan di pinggir jalan desa dilanjutkan meninjau pelaksanaan pengobatan gratis yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo. Sebelum menuju Bandara Jalaluddin Gorontalo, rombongan menyempatkan diri meninjau gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dibangun para mahasiswa KKN Tematik. (*).