Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Duta Keterbukaan Informasi Publik Unhas Tahun 2025 Dikukuhkan

Universitas Hasanuddin melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) melantik Duta Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2025. Prosesi pelantikan ditandai dengan pemasangan selempang, dan penyerahan sertifikat penghargaan kepada para duta terpilih oleh Sekretaris Universitas Prof. Ir. Sumbangan Baja, M.Phill., Ph.D. Kegiatan berlangsung pukul 13.30 Wita, di Kantor PPID Unhas, Lantai 1 Gedung Rektorat, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Jumat (26/09).

Ketua Panitia Dr. Ahmad Bahar, ST., M.Si., sekaligus PPID Pelaksana dalam laporannya menjelaskan, pemilihan duta melalui tahapan seleksi ketat. Dari total 60 pendaftar, sebanyak 50 orang dinyatakan lolos tahap awal, kemudian 40 orang mengikuti seleksi administrasi dan wawancara, hingga akhirnya tiga mahasiswa ditetapkan sebagai Duta PPID.

“Seleksi ini dirancang untuk mencari figur mahasiswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian, integritas, serta kemampuan menyampaikan pesan kepada publik. Dari proses tersebut, alhamdulillah terpilih tiga mahasiswa terbaik yang kami yakini mampu menjalankan peran sebagai Duta PPID Unhas,” jelas Ahmad Bahar.

Menurutnya, kehadiran Duta PPID diharapkan dapat memperkuat sinergi kampus dengan sivitas akademika dalam mewujudkan pelayanan informasi publik yang transparan, partisipatif, sekaligus mendukung visi Unhas sebagai kampus berdampak.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Universitas Prof. Sumbangan Baja dalam arahannya menyampaikan harapannya agar para duta terpilih tidak hanya berperan aktif di lingkungan fakultas masing-masing, tetapi juga menjadi motor penggerak dalam menyebarkan informasi publik ke seluruh sivitas akademika Unhas.

Kehadiran Duta PPID merupakan strategi penting dalam memperluas jangkauan informasi, sekaligus memastikan bahwa pesan dan kebijakan kampus dapat tersampaikan dengan baik kepada mahasiswa maupun masyarakat luas.

“Tahun 2023 Unhas berhasil meraih predikat emas dalam keterbukaan informasi badan publik. Capaian ini tentu bukan hal yang sederhana, tetapi hasil kerja bersama dari banyak pihak, termasuk kontribusi mahasiswa yang aktif membantu mendiseminasikan informasi publik,” jelas Prof Sumbangan.

Lebih lanjut, Prof Sumbangan menegaskan bahwa dengan adanya duta, Unhas akan semakin terbantu dalam merancang program-program yang kreatif, adaptif, dan sesuai dengan visi institusi sebagai kampus yang hebat, mandiri, serta berdampak.

Pelantikan ini merupakan upaya Unhas dalam memperkuat akses pelayanan informasi publik yang transparan, partisipatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Adapun mahasiswa yang terpilih sebagai Duta PPID yaitu:

Juara 1 : Fitri Yuliani (FISIP)
Juara 2 : Uswatun Hasanah (Vokasi)
Juara 3 : Sadly Syukri (FISIP)

Duta Keterbukaan Informasi Publik menjadi langkah penting dalam mendorong partisipasi mahasiswa, sekaligus memperkuat komitmen Unhas sebagai badan publik yang terbuka, transparan, dan berdampak bagi masyarakat luas. (*/da/mir)

Editor : Ishaq Rahman

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia