Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Hari ini, Unhas Kukuhkan Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen dan Bidang Ilmu Kecerdasan Buatan

Universitas Hasanuddin kembali menyelenggarakan Rapat Paripurna Senat Akademik terbatas dalam rangka upacara Penerimaan Jabatan Profesor Bidang Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Bidang Ilmu Kecerdasan Buatan Fakultas Teknik.

Rapat berlangsung mulai pukul 09.00 Wita secara luring terbatas di Ruang Senat Akademik Unhas, Lantai 2 Gedung Rektorat, Kampus Tamalanrea, Makassar, Selasa (21/3).

Proses pengukuhan dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan, dan Keuangan (Prof Subehan,S.Si.,M.Pharm.Sc.,Ph.D Apt.,) mewakili Rektor Unhas, Ketua, Sekretaris, dan Anggota Majelis Wali Amanat, Senat Akademik, Dewan Profesor, tamu undangan, serta keluarga besar dari profesor yang dikukuhkan.

Adapun dua profesor baru yang dikukuhkan adalah:

  1. Prof. Dr. Nuraeni Kadir, M.Si, C, NNLP, CM, NNLP, CMA. Profesor dalam Bidang Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yang dikukuhkan sebagai guru besar ke- 463
  2. Prof. Dr. Ir. Indrabayu, S.T., M.T., M.Bus.Sys.,IPM., ASEAN.Eng. Profesor Bidang Ilmu Kecerdasan Buatan Fakultas Teknik, yang dikukuhkan sebagai guru besar ke-464.
    Pada kesempatan tersebut, masing-masing profesor yang dikukuhkan menyampaikan pidato penerimaannya.

Prof. Dr. Nuraeni Kadir, M.Si, C, NNLP, CM, NNLP, CMA.

Prof. Dr. Nuraeni Kadir, M.Si, C, NNLP, CM, NNLP, CMA., menyampaikan pidato pengukuhannya berjudul “Mengembangkan Jejaring Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Menghadapi Daya Saing Global dan Regional”. UMKM sebagai kekuatan ekonomi suatu bangsa yang memiliki peran penyerap tenaga kerja dengan kebijakan pemerintah dalam peningkatan daya saing UMKM. Pengembangan UMKM menunjang diversifikasi ekonomi dan percepatan perubahan struktural.
“UMKM berkontribusi pada perekonomian dengan tingkat penyerapan tenaga kerja yang relatif tinggi dan kebutuhan modal investasi yang kecil, UMKM mampu menyelesaikan dan menjawab kondisi pasar yang terus berubah. UKM tidak rentan terhadap perubahan eksternal dan mampu dengan cepat menangkap berbagai peluang,” jelas Prof. Nuraeni.

Lebih lanjut, dijelaskan bahwa perguruan tinggi memiliki peran penting dalam menciptakan wirausaha baru bagi kalangan generasi muda. Mendorong mahasiswa menjadi wirausahawan yang inovatif, ditunjang dengan infrastruktur yang lengkap, seperti inkubator bisnis, technology transfer officers, research facilities, research groups, memiliki sumberdaya, mentor dan konsultasi, serta jejaring alumni.

Dengan demikian lembaga inkubator bisnis sangat membantu memperkuat daya saing UMK, dalam hal ini Science Tekno Park merupakan aktualisasi peran pemerintah dan perguruan tinggi dalam membantu mengembangkan daya saing UMKM.

Prof. Dr. Ir. Indrabayu, S.T., M.T., M.Bus.Sys.,IPM., ASEAN.Eng

Pada kesempatan yang sama, Prof. Dr. Ir. Indrabayu, S.T., M.T., M.Bus.Sys.,IPM., ASEAN.Eng., menyampaikan pidato pengukuhannya yang berjudul “Diversitas Fungsi dan Peran Kecerdasan Buatan dalam Mewujudkan Kota Cerdas”.

Dijelaskan bahwa kecerdasan buatan adalah suatu teknologi yang memiliki peran penting dalam pengembangan peradaban dunia masa depan. Kecerdasan buatan saat ini dana mendatang akan terintegrasi dengan semua aspek kehidupan manusia seperti smart city, industry 4.0 bahkan akan menjadi salah satu kunci di teknologi Metaverse dan ChatGPT.

“Banyak sekali isu bangsa yang akan berkaitan dengan kecerdasan buatan, tetapi dalam hal ini dibahas ke salah satu isu utama kota-kota besar di Indonesia yaitu diversitas fungsi kecerdasan buatan yang bermetamorfosa di teknologi smart city dan merupakan penelitian yang dihasilkan dan terus berjalan di laboratorium kecerdasan buatan Unhas yang merupakan salah satu laboratorium yang berafiliasi di bawah Artificial Intelligence and Multimedia Processing (AIMP) research group,” jelas Prof. Indrabayu.

Lebih lanjut, Prof. Bayu menjelaskan mengenai penerapan Inteligent Transportasi System (ITS) sebagai satu fitur yang harus ada dalam satu konsep kota cerdas. Dirinya menampilkan hasil inovasi teknologi yang diciptakannya yang berfungsi dalam mendeteksi plat kendaraan (Artificial Inteligence and Multimedia Processing). Pemanfaatan CCTV yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan mampu memberikan pengawasan pengaturan 24 jam per hari yang tidak mungkin dilakukan secara konvensional.

Setelah penyampaian pidato pengukuhan, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan, dan Keuangan (Prof Subehan,S.Si.,M.Pharm.Sc.,Ph.D Apt.,) mewakili Rektor Unhas menyampaikan sambutan. Dirinya menuturkan apresiasi dan kebanggaannya atas bertambahnya guru besar Unhas.

Penambahan Guru Besar melalui bidang keilmuannya masing-masing ini akan mampu memberikan kontribusi terhadap pengembangan wawasan ilmu pengetahuan bagi universitas dan terhadap permasalahan yang ada dimasyarakat dengan memberikan ide dan masukan terbaik.

Kegiatan Rapat Paripurna Senat Akademik dalam rangka Upacara Penerimaan Jabatan Guru Besar Fakultas Pertanian dan Fakultas Kehutanan berlangsung lancar dan hikmat hingga pukul 11.30 Wita. (*)

Editor: Ahmad Bahar

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content