Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Menpora RI Bawakan Kuliah Umum di Unhas: Pemuda dan Olahraga Tidak Terpisahkan

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Prof. Dr. H. Zainuddin Amali, M.Si., memberikan kuliah umum dihadapan sivitas akademika Universitas Hasanuddin. Kegiatan berlangsung di Baruga Prof. Baharuddin Lopa, Fakultas Hukum Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Selasa (24/8).

Kegiatan resmi dibuka oleh Rektor Unhas Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc. Dalam sambutannya Prof. JJ menyampaikan selamat datang kepada Kemenpora RI yang kembali mengunjungi Unhas. Dirinya menuturkan bahwa pemuda dalam perkembangan keolahragaan sangat memiliki peran penting. Untuk itu diharapkan atlet negara dapat diwakili oleh para mahasiswa dari perguruan tinggi.

“Kita harap suatu saat mahasiswa Unhas bisa menjadi sponsor atlet muda yang datang dari perguruan tinggi. Ini membuktikan bahwa mahasiswa Unhas tidak hanya memiliki kecerdasan secara intelektual, tetapi juga dibuktikan dengan kecedasan emosional. spritual, sosial budaya, serta kekuatan fisik dengan aktif pada berbagai cabang olahraga,” jelas Prof. JJ.

lebih lanjut Prof. JJ menambahkan bahwa dalam menunjang kegiatan keolahragaan mahasiswa, Unhas telah memiliki sejumlah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dengan berbagai cabang olahraga guna melatih mahasiswa dalam mengembangkan minat dan bakatnya untuk beprestasi dalam berbagai kesempatan kompetisi tingkat nasional dan internasional.

“Dengan begitu kita harap Unhas bisa menjadi salah satu tempat menumbuhkan semangat kepemudaan untuk menjadi bagian dari masa depan bangsa Indonesia dalam meyiapkan generasi emas menuju 100 tahun Indonesia merdeka,” jelas Prof. JJ.

Menpora Zainuddin Amali dalam materi kuliahnya menegaskan bahwa negara Indonesia tidak kekurangan bibit unggul pemuda beprestasi. Dirinya mengapresiasi mahasiswa Fakultas Hukum yang telah membuktikan diri memiliki atlet berprestasi, salah satunya pada cabang olah raga bela diri Karate.

“Paham hukum dan punya kemampuan bela diri, tentu tidak ada yang berani mendekat. Ini menjadi bukti keseriusan Unhas dalam membentuk karakter mahasiswa. Unhas punya potensi untuk membuka program pendidikan manajemen olahraga,” jelas Zainuddin Amali.

Melalui pemaparan Desain Besar Olahraga Nasioan (DBON), Menpora Zainuddin Amali menjelaskan 13 permasalahan utama pada prestasi olahraga Indonesia. Diantaranya, partisipasi dan kebugaran jasmani masyarakat berolahraga masih rendah, hingga pada sistem pembinaan olahraga prestasi belum dikembangkan dan dilakukan secara sistematis, terencana berjenjang dan berkelanjutan.

Pembinaan atlet jangka panjang yang menghasilkan presatsi dunia merupakan investasi negara untuk pembangunan sumber daya manusia serta mengangkat harkat dan martabat Bangsa di tingkat Internasional, dengan sasaran utama sukses prestasi olimpiade dan paralimpiade.

“Pemuda menjadi harapan masa depan bangsa, pemuda dan olahraga tidak bisa dipisahkan karena dalam pembangunan sumber daya manusia tidak hanya membutuhkan manusia yang cerdas, tetapi juga manusia yang memiliki kekuatan fisik yang bugar. Untuk itu mahasiswa menjadi agen perubahan, dengan kemampuan yang kreatif, inovatif, mandiri, dan berdaya saing serta memliki jika wirausaha,” jelas Mempora RI.

Setelah pemaparan materi, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab dari para peserta. Kegiatan yang diikuti kurang lebih 300 peserta dan berlangsung lancar hingga pukul 14.00 Wita. (*/dhs)

Editor : Supratman

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content