Program Studi Doktor Ilmu Kesehatan Masyarakat pada Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin menjalani proses visitasi dari Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes). Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kualitas akademik, tata kelola program studi, serta sarana dan prasarana penunjang pembelajaran.
Pembukaan berlangsung mulai pukul 08.30 Wita di ruang Senat Prof. Dr. Nur Nasry Noor, MPH Lantai 2 FKM, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Selasa (14/10). Hadir sebagai tim assessor adalah Dr. drg. Setya Haksama, M.Kes (Universitas Airlangga) dan Destanul Aulia, SKM., MBA., MEc., Ph.D (Universitas Sumatera Utara).
Para assessor akan melakukan berbagai rangkaian kegiatan mulai dari penilaian dokumen, wawancara pimpinan, dosen, mahasiswa, alumni, serta stakeholder pengguna lulusan. Selain itu, dilakukan juga observasi sarana prasarana kampus serta kunjungan ke Rumah Sakit Unhas, yang menjadi salah satu wahana tempat mahasiswa Doktor melakukan penelitian
Dekan FKM Prof. Sukri Palutturi, SKM, M.Kes., MSc.PH, Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan, FKM Unhas telah membuktikan diri sebagai lembaga pendidikan unggul. Program S3 di FKM banyak menarik minat mahasiswa dari berbagai wilayah, termasuk Sumatera, dan bahkan memiliki banyak kerja sama.
Lebih lanjut, Prof Sukri menyampaikan, banyak alumni yang telah menjadi pemimpin di berbagai institusi. Fakultas ini juga telah menjadi magnet bagi mahasiswa internasional termasuk yang berasal dari Timor Leste, Iran, dan Sudan. FKM Unhas juga terus berinovasi dengan membuka banyak program studi S3 di Banten, serta kerja sama kelas di Kalimantan, Manado, dan Papua.
“Kami memiliki ruang interaksi yang dinamis antara tenaga kependidikan yang menciptakan kekompakan dan sinergi dalam menjalankan tugas dan kewajiban. Dukungan dari para dosen, tim task force, dan tenaga kependidikan FKM Unhas sangat berarti dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di fakultas ini,” jelas Prof Sukri.
Keberhasilan FKM Unhas juga diakui di tingkat internasional, dengan delegasi terbesar di Forum Internasional Consortium Asia Pacific. Prof Sukri menegaskan, semua pencapaian tersebut menunjukkan bahwa FKM Unhas telah menjadi salah satu fakultas kesehatan masyarakat terbaik di Indonesia maupun tingkat inernasional.
Kegiatan resmi dibuka oleh Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc. Dalam sambutannya, Prof JJ menyampaikan bahwa FKM Unhas akan semakin gemilang dan menjadi pusat pendidikan dan penelitian unggul di Indonesia.
“Ini adalah momentum yang sangat penting untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian. FKM Unhas telah membuktikan diri sebagai salah satu fakultas terbaik di Unhas, dengan memperoleh skor zona integritas tertinggi,” jelas Prof JJ.
Lebih lanjut, Prof JJ menambahkan, Unhas memiliki komitmen untuk terus memberikan dukungan strategis, baik dalam bentuk kebijakan, pendanaan, maupun fasilitasi kolaborasi riset, guna memastikan FKM Unhas semakin berkembang dan berdaya saing global.
Dirinya berharap, FKM Unhas dapat terus menjadi contoh bagi fakultas lain, bukan hanya di kawasan timur Indonesia melainkan di seluruh wilayah Indonesia, terutama dalam berbagai pengembangan program studi doktor ilmu kesehatan masyarakat yang telah terbukti produktif dan memiliki branding yang baik.
Dalam kesempatan ini, unit pengelola program studi Prof. Dr. Aminuddin Syam, SKM, M.Kes, M.Med.Ed., juga menyampaikan laporan evaluasi yang terdiri dari visi Program Studi Doktor Ilmu Kesehatan Masyarakat (PSD-IKM) Unhas, mekanisme penilaian mahasiswa mengharuskan penyelesaian SKS, seminar proposal, pengumpulan data penelitian, dan publikasi artikel ilmiah secara bertahap.
Program ini didukung oleh sistem manajemen keselamatan kerja, pengabdian masyarakat, serta evaluasi kinerja dosen dan tenaga kependidikan secara berkala. Program ini telah terakreditasi dengan standar mutu yang tinggi dan dilengkapi dengan kebijakan akademik yang terstruktur serta pengambilan keputusan kolektif yang melibatkan berbagai stakeholder demi pengembangan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat berkualitas.
Proses visitasi dijadwalkan akan berlangsung hingga Kamis (16/10) dengan agenda penilaian lanjutan serta diskusi mendalam bersama pimpinan. Kegiatan ini diharapkan memberikan masukan konstruktif bagi pengembangan berkelanjutan Program Studi S3 Ilmu Kesehatan Masyarakat FKM Unhas. (*/hms-fkm/mir)
Editor : Ishaq Rahman


