Direktorat Komunikasi Universitas Hasanuddin kembali menyelenggarakan program bertajuk Red Campus Talk edisi #31 dengan tema “Gimana sih kerennya si jago olah data atau jago analisi risiko keuangan?: Seputar Prodi Statistika dan Prodi Ilmu Aktuaria Unhas”. Program ini berlangsung pukul 16.00 Wita secara live melalui akun instagram @hasanuddin_univ, Rabu (14/04)
Hadir sebagai narasumber yakni Dr. Nurtiti Sunusi,S.Si., M.Si (Kaprodi Statistika) dan Dr. Amran Rahim,S.Si., M.Si (Kaprodi Ilmu Aktuaria). Kedua prodi ini berada dibawah naungan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Dr. Nurtiti menjelaskan Prodi Statistika di Unhas hadir pada tahun 1991, namun kala itu masih berupa peminatan. Kemudian secara resmi peminatan ini menjadi prodi di bawah naungan Jurusan Matematika pada tahun 1996, dan kini berdiri sendiri sebagai Departemen Statistika, yang memiliki dua program studi, yakni program studi sarjana dan program studi magister.
Lebih lanjut, Nurtiti menambahkan Prodi Statistika merupakan satu-satunya prodi yang berada di luar pulau Jawa yang telah terakreditasi A. Sebagai kebutuhan stakeholder dan menanggapi perkembangan zaman, prodi statistika tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti sertifikasi AUN-QA sebagai upaya memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas program studi.
Sementara untuk prodi Ilmu Aktuaria, Dr. Amran menjelaskan prodi ini baru dibentuk pada 15 Juni 2019. Bersamaan berdirinya prodi Ilmu Aktuaria, saat itu penerimaan mahasiswa Jalur Mandiri tinggal tiga hari akan berakhir. Namun demikian, prodi ini mampu menarik minat mahasiswa sebanyak 23 pendaftar, dan menerima 16 mahasiwa terpilih. Pada tahun 2020 prodi Ilmu Aktuaria telah menerima 62 mahasiswa dari tiga jalur, dengan peminat lebih dari 600 calon mahasiswa.
Prodi Ilmu Aktuaria merupakan bidang studi yang berkaitan dengan manajemen risiko keuangan, mempelajari dasar ilmu matematika, stistika, ekonomi akuntasi keuangan dan algoritma. Peluang kerja prodi Ilmu Akturia sangat besar, karena di Indonesia masih sangat kekurangan tenaga aktuaris. Peran aktuaris menentukan kemajuan suatu perusahaan.
“Bagi anda yang suka hitung-hitungan masalah keuangan atau ahli di bidang investasi atau ahli valuasi dan perograman komputer silahkan bergabung dengan prodi aktuaria,” jelas Amran.
Red Campus Talk merupakan upaya memperkenalkan seluk-beluk program studi pada jenjang strata satu yang ada di Unhas. Saat ini, Unhas memiliki 67 program studi strata satu, dan 2 program studi vokasi atau sarjana terapan.
Program ini hadir dalam rangka membantu calon mahasiswa memutuskan pilihan program studi, kegiatan menampilkan paparan singkat yang dikemas secara populer dan kasual, namun informatif.
Edisi Red Campus Talk kali ini dipandu oleh Mirayanti (Student Volunteer Unhas) dan diikuti secara live oleh kurang lebih 100 follower instagram @hasanuddin_univ.(*/hal)
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR