Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Rektor Unhas Ajak Milenial Berperan Aktif Sukseskan Forum Internasional Y20 Indonesia 2022

Universitas Hasanuddin MUN (Model United Nations) Community menyelenggarakan Y20 Satellite bertemakan “Optimizing Benefits and Managing Risks of the Digital Transformation for Youth”. Pembukaan kegiatan berlangsung pukul 09.00 Wita secara luring di Baruga A.P Pettarani, Kampus Tamalanrea, Makassar, Rabu (15/06).

Youth 20 (Y20) adalah pertemuan puncak kepemimpinan yang mempertemukan para profesional muda dari negara-negara G20 untuk mengembangkan solusi kebijakan terhadap tantangan global saat ini.

Termasuk negara-negara anggota untuk berdiskusi, berdebat, dan bertukar pikiran, untuk mencapai kesepakatan bersama mengenai agenda Kepresidenan G20. KTT Y20 tahun ini akan berlangsung pada Juli 2022, di Jakarta, Indonesia, dan badan penyelenggara resminya adalah Indonesian Youth Diplomacy (IYD).

Dalam kesempatan tersebut, Y20 Satellite membuka ruang diskusi dalam membahas akselerasi digital bagi anak muda, transformasi digital, serta peran pemuda dalam percepatan transformasi digital.

Muhammad Fajhriyadi Hastira selaku Ketua Pelaksana, dalam laporannya menyampaikan bahwa peran pemuda sebagai generasi milenial sangat penting untuk berpartisipasi dalam pemecahan masalah internasional.

Pemuda dipersiapkan dengan pemikiran yang matang serta pendirian yang kuat dalam menghadapi kondisi atau situasi yang sedang terjadi saat ini dan yang akan datang.

“Y20 Satellite bertujuan untuk menciptakan wadah diskusi sebagai bekal para pemuda Sulawesi menyongsong kaum muda yang diplomatis dan kritis dalam menjaga upaya keberlanjutan bangsa di kancah internasional,” jelas Fajhriyadi.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Selatan dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian (Amson Padolo, S.Sos, M.Si.), menyatakan bahwa generasi milenial tidak pernah luput dari keharusan beradaptasi menghadapi transformasi digital. Peran pemuda membutuhkan sikap kedewasaan dalam menghadapi perubahan sosial yang menjadi tuntutan zaman.

“Tantangan yang besar saat ini adalah kemajuan teknologi yang sangat cepat, sehingga perlu diperkuat dengan kemampuan literasi digital. Diharapkan para generasi muda mampu menjaga sikap dan meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan berbicara dalam menyampaikan argumentasi, dan aspirasi kepada publik, serta yang terpenting dalam membekali diri dengan kesadaran terhadap isu-isu internasional,” jelas Amson Padolo.

Kegiatan secara resmi dibuka oleh Rektor Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc.

Dalam sambutannya Prof. JJ menyampaikan bahwa Y20 Satellite menjadi momentum bagi pemuda Indonesia berkontribusi dalam menyuarakan pemikiran kritis untuk membawa nama bangsa Indonesia sejajar dengan bangsa lain dan dikagumi dunia, serta memberikan kesempatan bagi para generasi muda untuk mengambil posisi dalam kaitannya dengan kepemimpinan dunia.

“Semua terjadi karena adanya motivasi dan dukungan serta semangat yang menggelora dari para pemuda bangsa, untuk itu marilah kita saling menyemangati. Saya berharap semangat pantang menyerah hadir di lubuk hati para pemuda yang telah hadir dalam kegiatan ini. Teruslah berkontribusi positif, dan aktif sukseskan forum internasional Youth 20 Indonesia 2022,” jelas Prof. JJ

Setelah pembukaan secara resmi, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan diskusi bersama para narasumber, yakni Biondi Sanda Sima (Track Chair for Digital Transformation of Y20 Indonesia 2022), dan Michael Sianipar (Co-Chair of Y20 Indonesia 2022) yang dipandu oleh Nurul Habaib Al Mukarramah (Research Intern at T20) selaku moderator.

Kegiatan diikuti secara antusias oleh kurang lebih 300 peserta secara luring dan sekitar 500 peserta yang mengikuti secara virtual melalui aplikasi zoom meeting. (*/dhs).

Editor : Ishaq Rahman, AMIPR

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia English

Skip to content