Setelah menyumbangkan alat tes laboratorium, Bosowa Peduli kembali berkontribusi menyumbang alat ventilator yang berguna bagi pasien Covid-19 dengan gangguan pernapasan akut.
Ventilator merupakan mesin yang berfungsi untuk membantu pernapasan pasien. Melalui alat ini, pasien yang sulit bernapas sendiri akan dibantu untuk mendapatkan udara dan bernapas seperti orang normal lainnya.
Penyerahan bantuan ventilator berlangsung di Baruga Karaeng Patingalloang, Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan, Jum’at (10/4). Bantuan yang diserahkan terdiri atas dua unit ventilator, masing-masing untuk Satgas Covid Provinsi Sulawesi Selatan dan untuk RS PTN Unhas. Penyerahan dilakukan oleh Dewan Pembina Bosowa Peduli, Melinda Aksa, yang turut didampingi oleh Munafri Arifuddin dan Ashari Siradjuddin (Bosowa Energi).
Turut hadir pada acara penyerahan adalah Rektor Unhas (Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA), Dekan Fakultas Kedokteran Unhas yang juga merupakan Ketua Tim Satgas Covid-19 Unhas (Prof. dr. Budu, Sp.M(K), M.EdMed, Ph.D), Direktur RS PTN Unhas (Prof. Dr. dr. Syafri K. Arif, Sp.An., KIC, KAKV), dan Direktur Komunikasi Unhas (Ir. Suharman Hamzah, Ph.D).
Melinda Aksa menjelaskan bahwa sebelum menyumbangkan ventilator yang bisa membantu pernafasan pasien Covid-19, Bosowa Peduli juga telah memberikan alat kelengkapan laboratorium guna mendeteksi dini gejala Covid-19 pada laboratorium Mikrobiologi Klinik RS PTN Unhas.
Pada kesempatan yang sama, Dekan FK Unhas menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas bantuan yang diberikan. Saat ini, RS PTN Unhas merupakan salah satu RS rujukan Covid-19 yang menangani banyak pasien. Kehadiran ventilator ini sangat dibutuhkan pada kondisi saat ini.
"Dalam kondisi sekarang, pada penderita Covid-19 yang sudah tahap Respiratory Distress Syndrome atau RDS, ventilator menjadi alat medis yang sangat dibutuhkan. Kami sangat terbantu dengan bantuan dari Bosowa Peduli ini," jelas Prof Budu.(*/mir)
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR
