Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Unhas Tuan Rumah Penyelenggaraan Musyawarah Kerja Nasional APPTI 2022

Universitas Hasanuddin melalui Unit Pelayanan Teknis (UPT) Unhas Pers menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan musyawarah kerja nasional Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (APPTI) tahun 2022. Kegiatan yang mengusung tema “Penguatan Kebijakan Karya Ilmiah pada Era Digital” berlangsung mulai pukul 09.30 Wita di Gedung Ipteks, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Kamis (17/11).

Mengawali kegiatan, Ketua Panitia sekaligus Kepala UPT Unhas Pers Dr. Alem Febri Soni, M.Si., menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta yang berasal dari berbagai perguruan tinggi Indonesia. Dirinya mengatakan APPTI memiliki kedudukan yang penting dan strategis dalam membangun jaringan penerbitan kampus di Indonesia. Penting karena APPTI menghadapi pola dan model pasar yang sangat fluktuatif, terutama berhadapan dengan menjamurnya penerbitan di luar kampus, yang semakin profesional dan berorientasi pasar dan profit.

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Unhas untuk menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan Mukernas Tahun ini. Kami berharap, seluruh rangkaian kegiatan yang dijadwalkan terlaksana selama dua hari kedepan berlangsung lancar dan menghasilkan satu ide dan gagasan strategis mendorong penguatan penerbit di lingkup perguruan tinggi Indonesia,” jelas Dr. Soni.

Kegiatan resmi dibuka oleh Ketua Umum APPTI Dr. Purnomo Ananto, M.M. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Unhas yang telah mempersiapkan kegiatan dengan baik. Purnomo menjelaskan, secara umum kegiatan mukernas APPTI bertujuan menjadi ruang diskusi untuk menghasilkan satu kebijakan atau keputusan penting untuk mendorong penguatan penerbit lingkup kampus Indonesia.

Lebih lanjut, Purnomo mengatakan APPTI hadir sebagai ruang untuk mendiskusikan strategi penguatan dan ruang berdialog berkaitan dengan berbagai isu besar dalam dunia penerbitan seperti pembajakan hak cipta, posisi pajak, pembuatan pedoman penerbitan dan evaluasinya. Menurutnya, penerbitan buku maupun karya ilmiah yang meningkat secara kualitas dan kuantitas dari Perguruan Tinggi Indonesia merupakan satu kontribusi nyata bagi kemajuan kualitas sumber daya manusia.

“Tema yang diangkat sangat bagus, perlu dilakukan proses adaptasi ditengah perkembangan teknologi yang semakin luas. Sehingga, mukernas ini hadir dengan harapan akan menghasilkan ide atau gagasan yang bisa digunakan untuk menguatkan penerbitan lingkup kampus,” jelas Purnomo.

Setelah pembukaan secara resmi, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi para narasumber yang hadir berkaitan dengan sistem perbukuan nasional, digitalisasi buku dan pengajuan buku dan beberapa materi lainnya. Dijadwalkan kegiatan berlangsung hingga Jumat (18/11). (*/mir)

Editor: Supratman

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content