Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia, Dr. (H.C.) Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla, menyampaikan orasi ilmiah dihadapan 877 lulusan baru Universitas Hasanuddin. Wisuda Program Sarjana, Magister, Doktor, Spesialis dan Profesi untuk Periode Wisuda Juni Tahun Akademik 2025/2026 berlangsung mulai pukul 08.30 Wita, di Baruga A.P Pettarani, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Selasa (03/06).
Dalam orasinya, Jusuf Kalla menjelaskan dunia terus mengalami perubahan, yang menuntut setiap individu untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan. Belajar adalah proses yang tidak pernah berhenti. Kunci utama menghadapi masa depan adalah keberanian memulai. Setiap orang harus memiliki ide kreatif, semangat yang tidak mudah padam, serta tekad kuat untuk terus bergerak.
Jusuf Kalla memaparkan, setiap tahun Indonesia menghasilkan sekitar 800 ribu sarjana. Akibatnya, persaingan yang semakin ketat terjadi dalam dunia kerja. Untuk itu, para lulusan Unhas harus mampu bersikap adaptif dan visioner, dengan menentukan apakah ingin mencari pekerjaan, atau menciptakan lapangan kerja sendiri.
Dirinya mengajak para lulusan untuk kembali ke daerah masing-masing dan berkontribusi terhadap pembangunan lokal. Penguatan daerah akan berdampak signifikan terhadap kemajuan nasional.
“Kembalilah ke daerah asal, bangun kampung halaman kalian. Dari sana, kontribusi nyata akan terasa lebih besar. Jangan pernah kehilangan akal, gunakan pikiran kalian untuk terus membaca peluang dan menentukan jalan hidup yang terbaik,” kata Jusuf Kalla.
Mengakhiri orasinya, Jusuf Kalla mengingatkan para lulusan bahwa masa depan Indonesia berada di tangan generasi muda. Ia meyakini bahwa dengan kejujuran, rasa percaya diri, serta semangat yang tak henti, para wisudawan mampu menghadapi berbagai rintangan.
“Kita semua telah melalui masa-masa sulit dalam diri. Namun, dengan semangat dan optimisme, masa depan yang lebih baik bukanlah hal yang mustahil,” tegas Jusuf Kalla.
Pelaksanaan wisuda periode Juni diikuti sebanyak 877 lulusan yang terdiri dari 299 laki-laki dan 578 perempuan. Seluruh rangkaian proses wisuda berlangsung lancar hingga pukul 11.30 Wita. (*/mir)
Editor : Ishaq Rahman