Warung Prancis Universitas Hasanuddin menggelar Webinar dengan topik pembahasan menarik bagi mahasiswa yang ingin memperdalam Bahasa Prancis melalui Perpustakaan Digital dari Institut Français d’Indonésie, yakni melalui Pengenalan Culturethèque. Kegiatan berlangsung mulai pukul 16.00 Wita secara virtual melalui aplikasi zoom meeting pada Jumat (19/11).
Hadir sebagai narasumber Raynaldo selaku penanggung jawab Perpustakaan Institut Français d’Indonésie (IFI). Institut Francais merupakan lembaga publik Prancis yang terikat pada Kementerian Luar Negeri Prancis yang bertujuan untuk mempromosikan budaya dan bahasa Prancis di luar negeri. Lokasi pusatnya berada di Jakarta.
Pada pemaparannya, Raynaldo menjelaskan penggunaan Culturethèque sebagai portal perpustakaan media digital yang dapat di akses oleh para anggota perpustakan Institut Français di Indonesia.
“Culturethèque sebagai media pembelajaran yang menyediakan berbagai macam dokumen Prancis untuk membaca, mendengarkan, menonton dan belajar Bahasa Prancis secara online dari komputer pribadi, tablet atau ponsel pribadi,” jelas Raynaldo.
Lebih lanjut, Raynaldo menjelaskan terkait penggunaan dan cara akses serta beberapa fitur yang bisa digunakan oleh para pengguna untuk mendapatkan materi dasar Bahasa Prancis. Culturethèque menghadirkan berbagai macam fitur yang dapat mengasah kemampuan Bahasa Prancis.
Warung Prancis Universitas Hasanuddin bekerja sama Institut Français d’Indonésie (IFI) menyelenggarakan webinar untuk memperkenalkan media pembelajaran secara inovatif yang berguna untuk penguatan bahasa dan mendukung pada keterbatasan akses terhadap bahasa dan budaya Prancis.
Kegiatan berlangsung lancar dengan sesi tanya jawab dan diberikan praktik langsung dalam Bahasa Prancis yang diikuti oleh kurang lebih 100 peserta dan dipandu oleh Sherli Putri Permatasari dan Muhammad Irsyad Syair (Mahasiswa Sastra Prancis Universitas Hasanuddin) sebagai moderator. (*/dhs).
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR