Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Berkunjung ke Unhas, Komisi Informasi Pusat Sosialisasikan Pentingnya Keterbukaan Informasi Publik

Universitas Hasanuddin menerima kunjungan kerja Komisi Informasi Pusat (KIP) dalam rangka silaturahmi dan sosialisasi berkaitan dengan pentingnya keterbukaan informasi publik dikalangan akademisi. Rombongan KIP yang dipimpin oleh Wakil Komisi Informasi Pusat (Arya Sandhiyudha) diterima langsung oleh Sekretaris Universitas (Prof. Ir. Sumbangan Baja, M.Phil., Ph.D) di Ruang Senat Lantai 2, Gedung Rektorat, Kampus Tamalanrea, Makassar, Jumat (02/12) pukul 10.00 Wita.

Mengawali kegiatan, Prof. Sumbangan menyampaikan ucapan selamat datang kepada rombongan Komisi Informasi Pusat di Unhas. Dirinya mengatakan, Unhas sebagai perguruan tinggi terus mengoptimalkan keterbukaan informasi publik secara menyeluruh. Hal ini ditandai dengan proses optimalisasi PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi) di lingkup kampus agar informasi bisa tersampaikan dengan cepat dan menyeluruh.

“Unhas sudah sangat serius dalam keterbukaan informasi, kami secara optimal menyampaikan berbagai informasi yang seharusnya diketahui oleh sivitas akademika. Dengan berbagai upaya strategis tersebut, kita mengharapkan optimalisasi penyebaran informasi terlaksana dengan baik,” jelas Prof. Sumbangan.

Setelah pembukaan, kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi keterbukaan informasi. Pada kesempatan tersebut, secara umum Arya memberikan penjelasan tentang tugas dan tanggung jawab Komisi Informasi Pusat. Dirinya mengatakan secara umum semua masyarakat berhak tahu terkait informasi publik.

Secara global, terdapat tiga pendekatan keterbukaan informasi publik. Di Indonesia sendiri, pendekatan keterbukaan informasi publik bersifat kombinasi karena secara umum mempunyai dasar hukum yang kuat. Pada kesempatan tersebut, para peserta yang hadir memberikan tanggapan dan masukan kepada narasumber. Kegiatan berlangsung lancar hingga pukul 11.30 Wita. (*/mir)

Editor: Supratman

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content