Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Bupati Gowa Resmi Terima 340 Mahasiswa KKN Unhas Gelombang 108

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menerima secara resmi mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang 108. Penerimaan secara resmi berlangsung secara luring di Baruga Tinggimae, Rumah Jabatan Bupati Gowa, Selasa (05/07).

Dalam kesempatan tersebut, Adnan menyambut hangat para mahasiswa KKN Unhas yang akan melakukan kegiatan pengabdian. Secara umum, beliau memberikan gambaran tentang daerah yang dipimpinnya termasuk beberapa program kerja dan permasalahan yang dihadapi.

Beliau mengatakan, infrastruktur di Kabupaten Gowa menjadi salah satu persoalan yang dihadapi masyarakat. Beliau mengharapakan mahasiswa KKN dapat mengambil peran dan bergerak bersama pemerintah daerah mensosialisasikan beberapa upaya yang dilakukan pemerintah terkait persoalan infrastruktur.

“Persoalan di Kabupaten Gowa disebabkan karena daerah ini memiliki jumlah penduduk terbanyak ketiga di Sulawesi Selatan setelah Kota Makassar dan Kabupaten Bone. Selain itu, Gowa juga merupakan kabupaten terluas kedua di Sulawesi Selatan. Kami juga menjadi daerah penyangga Kota Makassar, mulai dari air dan pangannya. Sehingga muncul berbagai macam persoalan,” jelas Adnan.

Selain permasalahan infrastruktur, beliau juga mengharapkan mahasiswa KKN Unhas bisa terlibat dalam upaya penanganan stunting. Menurut Adnan, isu stunting merupakan fokus perhatian mulai pemerintah pusat hingga ke daerah termasuk Kabupaten Gowa. Saat ini, Pemkab Gowa terus berupaya menurunkan prevalensi stunting salah satunya dengan membentuk tim percepatan penurunan stunting.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusat Kuliah Kerja Nyata Unhas, Muhammad Kurnia mengatakan mahasiswa KKN kali ini berjumlah sebanyak 340 mahasiswa didampingi oleh 12 dosen. Para mahasiswa akan melakukan KKN tematik selama 56 hari.

“KKN adalah salah satu mata kuliah berbasis pengabdian masyarakat di luar kampus. Khusus di Kabupaten Gowa kita mengangkat tiga tematik KKN yaitu infrastruktur PUPR, Program Stunting dan Program Desa Sehat,” jelas Kurnia.

Beliau mengharapkan para mahasiswa KKN Unhas bisa melahirkan program-program yang bisa memberikan perubahan lebih baik di masa akan datang khususnya bagi Kabupaten Gowa. Dirinya juga meminta para pendamping mampu menjadi mentor terbaik sehingga program yang akan dilaksanakan bisa berjalan dengan baik.

“Pada mahasiswa jadikanlah momentum ini untuk mengambil peran dalam kehidupan bermasyarakat, dengan berbagai disiplin ilmu kita bisa berkontribusi di lapangan dan berinteraksi dengan masyarakat,” tambah Kurnia. (*/Gowa/mir)

Editor : Ishaq Rahman, AMIPR

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content