Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Rektor Unhas Orasi Ilmiah Prospek dan Tantangan Pendidikan Tinggi Era Disrupsi Dihadapan Ribuan Wisudawan USN Kolaka

Rektor Universitas Hasanuddin, Prof Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., menyampaikan orasi ilmiah tentang “Prospek dan Tantangan Perguruan Tinggi di Kawasan Timur Indonesia Era Disrupsi 4.0” dihadapan 1000 alumni Universitas Sembilan Belas November (USN) Kolaka. Orasi ilmiah disampaikan pada Wisuda Periode November yang diselenggarakan oleh Universitas Sembilan Belas November Kolaka, Senin (27/11) mulai pukul 08.00 Wita di Auditorium Hotel Sutan Raja Kolaka.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. JJ menyampaikan bahwa secara umum ada tiga tantangan utama yang dihadapi perguruan tinggi kawasan Timur Indonesia. Pertama, era revolusi industri 4.0 yang membawa perubahan mendalam dalam paradigma pendidikan dan tuntutan terhadap lulusan. Perubahan iklim yang semakin menjadi perhatian global dan pandemi Covid-19 yang secara umum mengubah secara signifikan dinamika pembelajaran dan kehidupan kampus.

Secara umum, ketiga aspek tersebut tidak hanya sebagai hambatan, tetapi juga sebagai peluang untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kontribusi perguruan tinggi dalam pembangunan Indonesia.

Menurutnya, perguruan tinggi memiliki peran penting dalam menghadapi tantangan tersebut. Prof JJ menekankan pentingnya mempersiapkan mahasiswa sebagai milenial berkarakter unggul yang mampu beradaptasi dengan perubahan, memiliki keterampilan berpikir kritis, dan tanggap terhadap perkembangan teknologi. Persiapan milenial berkarakter unggul bukan hanya sekadar penguasaan teknologi, tetapi juga memahami dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dari perkembangan tersebut.

“Perguruan tinggi harus mampu membentuk lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga peka terhadap isu-isu sosial dan lingkungan. Harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan inovasi, riset, dan kewirausahaan yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Indonesia,” jelas Prof JJ.

Prof JJ menambahkan saat ini diperlukan adanya pemahaman tentang Future Trends, hal ini akan memberikan gambaran dan memudahkan persiapan yang harus dilakukan, persiapan merupakan modal sukses yang luar biasa, menjadi awal menyiapkan pemimpin sesuai dengan kebutuhan zaman. Menurutnya, tanpa mengetahui masa depan, akan terjebak dalam expired generation.

Dirinya mengharapkan peran perguruan tinggi tidak hanya sebatas mencetak sarjana, tetapi lebih jauh, menciptakan pemimpin masa depan yang mampu menghadapi berbagai tantangan global.

Pada kesempatan tersebut, Rektor Unhas Prof JJ hadir secara langsung menyampaikan orasi ilmiahnya pada pelaksanaan Wisuda Periode November Program Sarjana (S1) dan Diploma Tiga (D3) Angkatan XIV. Dimana total keseluruhan alumni sebanyak 1000 orang. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar dan hikmat. (*)

Editor : Ahmad

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content