Rektor Universitas Hasanuddin Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA., secara resmi mencanangkan Kawasan Karantina bagi sivitas akademika Unhas yang terpapar Covid-19. Kawasan ini berlokasi di Asrama Mahasiswa (Ramsis), Kampus Unha, Tamalanrea. Kegiatan berlangsung pukul 09.30 Wita secara luring terbatas dengan penerapan protokol Covid-19, Senin (09/08).
Mengawali kegiatan, Ketua Satgas Covid-19 Unhas, Prof. dr. Budu, Ph.D., Sp.M(K)., M.Med.Ed., dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pimpinan Unhas maupun berbagai pihak yang telah mendukung upaya dan langkah Satgas Unhas untuk bersama-sama pemerintah menekan laju penyebaran Covid-19.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan berbagai langkah proaktif Satgas Unhas menyikapi pandemi disesuaikan dengan arahan pimpinan Universitas. Dirinya menambahkan, dengan peningkatan penyebaran kasus yang kembali meningkat utamanya di Makassar, maka dibutuhkan tempat yang representatif untuk melakukan karantina atau isolasi secara mandiri.
“Ini sifatnya untuk mengurangi keterpaparan dengan anggota keluarga lainnya. Apalagi jika hunian yang ditempati kurang mendukung untuk isolasi mandiri. Selain menyediakan kawasan karantina, sejak pandemi Satgas Covid-19 Unhas telah aktif mendukung upaya pengendalian Covid-19 seperti swab PCR dan layanan vaksinasi bagi sivitas akademika,” jelas Prof. Budu.
Pada kesempatan yang sama, Rektor Unhas Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA., memberikan apresiasi tinggi kepada Satgas Covid-19 Unhas yang memiliki komitmen dan kepedulian tinggi dalam penanganan pandemi. Beliau mengatakan, pandemi memberikan dampak terhadap rasa solidaritas dan semangat yang semakin tinggi antar sesama.
Berbagai partisipasi Unhas dalam upaya mengatasi pandemi Covid-19 merupakan wujud dari komitmen sebagai kampus humaniversity. Unhas tidak hanya berkontribusi untuk kemajuan ilmu pengetahuan melalui pendidikan dan pengajara, namun juga terlibat langsung dalam upaya menghentikan sebaran Covid-19.
“Luar biasa pelayanan yang diberikan oleh Satgas Unhas. Saya berharap, semangat ini tetap kita jaga dan memberikan dampak positif terhadap penurunan kasus penyebaran virus. Ini menjadi langkah yang memberikan dampak luar biasa,” jelas Prof. Dwia.
Area karantina Unhas memberikan layanan seperti swab secara berkala, pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat dan vitamin sesuai indikasi, konsumsi, laundry, antar jemput pasien, termasuk rujukan ke rumah sakit, pengelolaan sampah medik dan sampah lainnya, pengantaran kiriman keluarga, instruktur senam serta beberapa layanan lainnya yang mendukung proses isolasi mandiri.
Tersedia 40 kamar dengan fasilitas lengkap dan mengusung konsep karantina kawasan dimana peserta isolasi bisa bersosialisasi ke area yang sudah ditentukan. Prinsip pengelolaan berdasarkan kerelawanan, dimana pendanaan berasal dari berbagai sumber donasi yang terkumpul melalui satgas Covid-19 Unhas.
Bagi warga Unhas yang membutuhkan layanan isolasi mandiri di kawasan karantina Ramsis Unhas dapat menghubungi call center Satgas Covid-19 Unhas melalui nomor: 0821-4962-7780 atau 0821-4962-7769.(*/mir)
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR