Training Center & Convention Hotel Universitas Hasanuddin kini memasuki tahap kedua pembangunan. Unhas akan menggandeng mitra manajemen perhotelan untuk pengelolaan secara profesional. Hal ini, disampaikan dalam pembahasan rapat yang dihadiri oleh beberapa manajemen perhotelan di Makassar.
Rapat berlangsung pukul 14.00 Wita secara luring terbatas dengan menerapkan protokol Kesehatan, di Ruang Senat Akademik, Lt. 2 Gedung Rektorat Unhas, Rabu (16/6).
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Infrastruktur, Prof. Ir. Sumbangan Baja, M.Phil, Ph.D., menyampaikan pembangunan Training Center & Conventiol Hotel Unhas hadir untuk memfasilitasi seluruh kegiatan dosen dan mahasiswa. Sehingga, mempermudah akses akomodasi demi kelancaran kegiatan. Unhas memberikan kepercayaan kepada tenaga manajemen perhotelan dalam pengelolaan aset.
“Unhas memiliki lahan seluas 220 hektar, dengan jumlah dosen dan mahasiswa kurang lebih 40 ribu orang. Sehingga, diperkirakan penggunaan Training Center & Conventiol Hotel setiap harinya akan diisi dengan berbagai kegiatan sosisalisasi, seminar atau lokakarya. Dengan konsep bangunan yang dihadirkan, semoga dapat difungsikan secara maksimal baik oleh pihak universitas maupun masyarakat sekitar,” jelas Prof. Sumbangan.
Mewakili PT Praprimadani Pratama, Mursyid Mustafa menjelaskan secara umum konsep pembangunan Training Center & Conventiol Hotel Unhas mengedapankan aspek lingkungan dengan melihat letak strategis lahan, untuk menghindari penggusuran pohon agar tetap mempertahankan konsep Unhas sebagai ruang terbuka hijau.
“Kita tetap memperhatikan kekhasan gedung yang ada di Unhas, sehingga dalam pemilihan konsep bangunan dan interior masih memasukkan unsur kampus merah dan kebudayaan Bugis-Toraja. Selain itu aspek pembangunan gedung juga memperhatikan letak danau sebagai salah satu daya tarik pengunjung,” jelas Mursyid.
Mewakili salah satu pihak manajemen hotel di Makassar, merespon baik rencana pengembangan Training Center & Conventiol Hotel Unhas dengan sistem pengelolaan yang lebih professional.
Dalam kesempatan itu, manajemen hotel akan berkontribusi sesuai kapasitas yang dimiliki, sehingga tujuan kehadiran Training Center & Conventiol Hotel Unhas dapat berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
Direktur Komunikasi, Ir. Suharman Hamzah, Ph.D menuturkan hadirnya pembangunan Training Center & Convention Hotel Unhas berdasarkan Tridharma Perguruan Tinggi, sehingga diharapkan dapat benkontribusi dalam berbagai aktivitas akademik maupun non-akademik.
Dengan demikian, dapat pula berdampak terhadap kemandirian Unhas sebagai Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTN-BH) yang memiliki kewenangan mengelola kampus. (*/dhs)
Editor: Ishaq Rahman, AMIPR