Berita Terbaru

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Unhas Raih Dua Penghargaan dari KPPN, Apresiasi Kinerja Pelaksanaan dan Tata Kelola Keuangan

Universitas Hasanuddin mendapatkan dua penghargaan dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Makassar I pada dua kategori, yakni (2) Penilaian Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Terbaik Semester 1 2022 dengan Kriteria satuan kerja (satker) Nilai Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tinggi, dan (2) Penilaian atas Ketelitian Data dan Kecepatan Pengajuan Surat Keterangan Pengehentian Pembayaran (SKPP) Periode Semester 1 2022.

Pengharagaan ini diberikan oleh Tiyok Subekti, Kepala KPPN Makassar I kepada Rektor Unhas Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., yang berlangsung di Ruang Rapat Rektor, Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Kamis (18/08).

Dalam pertemuan tersebut, Tiyok Subekti menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan pengelolaan keuangan yang dijalankan secara baik dan optimal oleh Universitas Hasanuddin. Penghargaan tersebut diberikan berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi dari kinerja pelaksanaan anggaran yang telah dilakukan berdsarkan pada capaian beberapa indikator penilaian.

lebih lanjut, Tiyok Subekti yang didampingi Dedi Rahmanto selaku Kepala Seksi Manajemen Satker dan Kepatuhan Internal menyampaikan secara umum terkait detail capaian Unhas dalam melakukan strategi perencanaan dan pelaporan keuangan. Perbendaharan yang dilakukan secara efektif dan efesien oleh Unhas mendukung terwujudnya peningkatan kualitas pengelolaan yang lebih baik dan patuh terhadap penetapan kebijakan atau regulasi yang ada.

Pada kesempatan yang sama, Rektor Unhas Prof. JJ menyampaikan bahwa Universitas Hasanuddin terus berkomitmen dalam melakukan optimalisasi pengelolaan dan manajemen keuangan yang tepat dalam mewujudkan kualitas hasil pelaksanaan aggaran yang lebih baik melalui realisasi pemanfataan sumber dana.

“Kita ingin meningkatkan sistem keuangan yang lebih modern dalam mengikuti perkembangan teknologi yang semakin canggih, Sehingga penginputan data tidak lagi dilakukan secara manual. Untuk itu kitas secara perlahan bergeser dan beradaptasi dalam kemajuan sistem teknologi informasi yang digunakan sebagai pelaporan keuangan,” jelas Prof. JJ.

Lebih lanjut, Prof. JJ menuturkan bahwa dengan penguatan sistem teknologi keuangan yang akan diterapkan, Universitas Hasanuddin dapat mempertahankan kulitas dan prestasinya dalam meningkatkan standar kompetensi yang semakin tinggi dan profesional.

Penilaian IKPA ini merupakan indikator yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan selaku Bendahara Umum Negara (BUN) dalam mengukur kualitas kinerja pelaksanaan anggaran belanja Kementerian Negara/Lembaga. IKPA digunakan sebagai alat monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan anggaran yang disediakan oleh Ditjen Perbendaharaan yang terintegrasi pada Online Monitoring (OM) SPAN yang dijadikan ukuran dan mencerminkan kinerja satuan kerja atas kualitas perencanaan anggaran, kualitas pelaksanaan anggaran, serta kualitas hasil pelaksanaan anggaran. (*/dhs).

Editor: Supratman

Berita terkait :

Share berita :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

This post is also available in: Indonesia

Skip to content