Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin mengadakan Pengambilan Janji Sarjana Fisioterapi kepada 25 wisudawan angkatan 2017. Kegiatan berlangsung pukul 09.00 Wita secara luring terbatas dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat di Ruang Senat Lt. 1, Fakultas Keperawatan, Kampus Unhas Tamalanrea, Senin (21/06).
Kegiatan dipimpin oleh Dekan Fakultas Keperawatan (Dr. Ariyanti Saleh, S.Kp.,M.Si). Turut hadir, Wakil Bidang Akademik, Penelitian dan Inovasi (Rini Rachmawaty, S.Kep., Ns.,MN., Ph.D), Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan/Ketua Unit Penjaminan Mutu (Syahrul Said, S.Kep., Ns., M.Kes., Ph.D.), dan Ketua Prodi Fisioterapi (Andi Besse Ahsaniyah, S.Ft,Physio,M.Kes).
Dalam sambutannya, Ariyanti Saleh menyampaikan ucapan selamat kepada sarjana Fisioterapi yang telah menyelesaikan masa studi tepat waktu. Para lulusan diharapkan dapat melanjutkan studi profesi Fisioterapi, sehingga dapat menjadi seorang Physio (Ftr) sebagai syarat utama melakukan praktek fisioterapi secara mandiri dan profesional.
“Semoga peserta lulusan dapat mentransformasikan pengetahuan tentang konsep dasar, prinsip, dan teori yang berkaitan dengan bidang ilmu Fisioterapi dari aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Sehingga dapat memberikan pelayanan fisioterapi kepada pasien, klien, dan masyarakat luas,” kata Ariyanti.
Ariyanti Saleh menambahkan bagi lulusan sarjana Fisioterapi dapat menjaga nama baik almamater Universitas Hasanuddin. Caranya adalah dengan memberikan pelayanan bermutu kepada masyarakat berdasarkan standar kesehatan, terutama di masa pandemi, melalui kerja sama dan peran aktif pemberi layanan kesehatan sangat dibutuhkan. Dengan demikian, diharapkan dapat pula bermanfaat untuk merubah perilaku dan pola hidup masyarakat.
Untuk lulusan periode kali ini, Randi Rimpung, S.Ft sebagai lulusan terbaik dengan IPK 3.90, mendapatkan predikat Cum Laude. Para lulusan yang mengikuti pengambilan janji sarjana, selanjutnya akan hadir pada wisuda periode IV tahap II Universitas Hasanuddin, esok hari, Selasa (22/06). (*/dhs)
Editor: Ishaq Rahman, AMIPR
