Mahasiswa baru tahun akademik 2021/2022 pada Program Studi Vokasi Sarjana Terapan (D-IV) Terapi Gigi Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin mengawali kuliah perdana dengan mendengarkan pemaparan materi dari Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Terapis Gigi dan Mulut Indonesia (PTGMI), Zaeni Dahlan, S.SiT., MPH. Kegiatan berlangsung pukul 09.30 Wita secara luring terbatas dengan penerapan protokol Covid-19 di Aula Molar FKG, Kampus Tamalanrea, Makassar, Sabtu (30/10).
Mengawali kegiatan, Ketua Prodi Sarjana Terapan (D-IV) Terapi Gigi FKG Unhas, drg. Zilal Islamy Paramma, Sp.Ort., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kehadiran ketua DPP PTGMI dalam rangka membagi ilmu dan pengalaman kepada para peserta. Dirinya berharap para mahasiswa baru dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan teori ilmiah dalam bidang kedokteran gigi.
Kegiatan resmi dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Riset dan Inovasi FKG Unhas, Prof. Dr. Edy Macmud, drg., Sp.Pros(K). Dalam sambutannya, Prof. Edy memberikan gambaran singkat terkait pembukaan prodi Terapi Gigi pada tahun pertama, menerima mahasiswa baru sebanyak 40 orang yang berasal dari Kabupaten Asmat Provinsi Papua.
“Proses pembukaan prodi telah kami laksanakan sejak beberapa tahun terakhir. Visitasi Pembukaan Program Studi Sarjana Terapan (D-IV) Terapi Gigi oleh DPP PTGMI dilaksanakan pada 27 Agustus 2021. Pada 30 Agustus 2021 terbit surat dari DPP PTGMI yang memberi rekomendasi pembukaan prodi ini. Kita telah melaksanakan matrikulasi selama kurang lebih 2 bulan, agar mahasiswa dapat beradaptasi terhadap lingkungan pembelajaran baru,” jelas Prof. Edy.
Pada kesempatan tersebut, Zaeni Dahlan sebagai narasumber memaparkan “Konsep Teoritis dan Praktik Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut Sebagai Kompetensi dan Kewenangan Utama Terapis Gigi dan Mulut”. Mahasiswa baru antusias untuk memberikan pertanyaan kepada narasumber.
Kuliah perdana yang juga diikuti oleh sivitas akademika FKG Unhas berlangsung lancar hingga pukul 12.00 Wita. Dalam kegiatan ini, para mahasiswa juga memberikan persembahan kesenian dan budaya. (*/Tribun/Mir)
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR
