Dalam rangka pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Universitas Hasanuddin untuk peningkatan kualitas pengelolaan pembelajaran yang sesuai dengan standar internasional, Unhas melalui Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) melaksanakan kegiatan Focus Grup Discussion (FGD) Penyusunan Instrumen dan Pengembangan Sistem Audit Mutu Internal Program Studi Menuju Akreditasi Internasional.
Kegiatan berlangsung di Ruang Lae-lae 3, Swiss-Bell Hotel Makassar sejak Jum’at (11/11) hingga Minggu (13/11).
Kegiatan ini diikuti oleh 36 peserta yang meliputi Ketua LPMPP beserta jajarannya, Kasubdit. Pembelajaran Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Direktorat Pendidikan serta Ketua dan Sekretaris Gugus Penjaminan Mutu Fakultas dan Sekolah Pascasarjana dalam lingkup Unhas.
Kegiatan secara resmi dibuka oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan, Prof. Dr. Ir. Musrizal Muin, M.Sc. Dalam sambutannya, Prof. Musrizal menyampaikan bahwa secara umum kegiatan ini bertujuan untuk menyediakan instrumen sistem audit mutu internal secara online bagi program studi yang terintegrasi dengan instrumen sistem audit mutu eksternal sehingga dapat dipergunakan untuk proses akreditasi di tingkat nasional dan internasional.
“Dengan terintegrasinya instrumen audit mutu maka kita dapat mengetahui mana yang sudah memenuhi standar, mana yang sudah melampaui standar, dan mana yang belum mencapai standar maupun kriteria mutu yang ditetapkan sehingga dapat menjadi acuan dalam pengembangan dan perbaikan secara berkelanjutan dalam menjamin pelaksanaan proses tridharma perguruan tinggi sebagai upaya untuk mendapat pengakuan secara global,” jelas Prof. Musrizal
Setelah pembukaan, lalu dilanjutkan dengan pemaparan mekanisme kegiatan oleh Ketua Divisi Penjaminan Mutu Internal, Dr.phil.nat. Sri Widodo, ST., MT. kemudian diteruskan diskusi dengan para peserta yang hadir. (*/lpmpp-uh)
Editor: Supratman
