Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Hasanuddin memperoleh capaian membanggakan dalam proses re-akreditasi. Berdasarkan Sertifikat Akreditasi Nomor 0175/LAP.PT/X.2020 tertanggal 19 Oktober 2020, UPT Perpustakaan Unhas dinyatakan memenuhi kualifikasi Akreditasi A.
Melalui kesempatan wawancara, Minggu (08/11), Kepala UPT Perpustakaan Unhas, Dr. Fierenziana G Junus, M.Hum., mengungkapkan rasa senangnya dan banga. UPT Perpustakaan Unhas berhasil membuktikan diri sebagai unit kerja yang mampu meningkatkan layanan bagi penggunanya.
“Kami berterima kasih kepada Unhas yang terus mendukung dan membantu kami dalam proses re-akreditasi secara daring hingga akhirnya terlaksana di bulan Oktober kemarin. Ini bukan akhir dari sebuah upaya peningkatan yang kami lakukan, UPT Perpustakaan harus menjadikan ini sebagai standar baru untuk memulai lagi melakukan perbaikan ke arah yang lebih baik kedepannya,” jelas Fierenziana.
Selama proses re-akreditasi tersebut, Fierenziana mengaku UPT Perpustakaan Unhas tidak mengalami kendala yang cukup berarti. Hal ini terjadi karena dukungan penuh pimpinan Universitas, sivitas akademika Unhas dan tentunya seluruh sumber daya manusia yang ada di UPT Perpustakaan Unhas yang terus semangat dan bekerja sama melakukan perbaikan, perubahan, dan peningkatan pengelolaan dan layanan UPT Perpustakaan.
Lebih lanjut, Fierenziana menyebutkan capaian ini akan dijadikan sebagai catatan untuk perbaikan dan peningkatan layanan yang mampu menjawab kebutuhan pemustaka dan tuntutan kemajuan teknologi misalnya dengan menyediakan berbagai layanan online yang dibutuhkan saat ini.
“Apa yang sudah diraih saat ini merupakan standar mutu awal untuk peningkatan standar mutu layanan kedepannya. Standar mutu layanan yang diacu harus melebihi apa yang sudah diraih saat ini. Sehingga, apa yang dilakukan oleh UPT Perpustakaan Unhas adalah mempersiapkan diri untuk menjadi perpustakaan digital sepenuhnya,” tutup Fierenziana.
Sebelumnya, proses visitasi lapangan terhadap UPT Perpustakaan Unhas dilakukan oleh tim Akreditasi Perpustakaan Nasional pada 16 Oktober 2020 secara daring.(*/mir)
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR
