Departemen Teknik Sistem Perkapalan, Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin menyelenggarakan Konferensi Internasional bertajuk “The 1st International Conference on Marine Research and Technology (ICOMAREST) 2021″. Kegiatan yang mengusung tema “Developing Advanced Marine Technology for Optimal Natural Maritime Resources Exploration” berlangsung mulai pukul 09.30 Wita secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, Selasa (05/10).
Hadir sebagai narasumber Prof. Takuji Waseda (Universitas Tokyo, Jepang), Prof. Ahmad Fitriadhy (Universitas Malaysia Terengganu, Malaysia), dr. Rudiyanto (Biro Klasifikasi Indonesia, Indonesia), Dr. Oleksiy Bondarenko (National Maritime Research Institite (NMRI), Jepang), dan Dr. Ing. Michael Baldauf (Hochschule Wismar, Jerman).
Mengawali kegiatan, Balqis Shintarahayu ST., M.Si., selaku ketua panitia menjelaskan ICOMAREST merupakan konferensi tahunan yang diselenggarakan Departemen Teknik Sistem Perkapalan, sekaligus menjadi bagian rangkaian memperingati Dies Natalis ke-61 FT Unhas. Para peserta berasal dari berbagai negara. Paper yang dipresentasikan dan memenuhi kualifikasi akan dipublikasikan, baik melalui jurnal maupun prosiding yang terindeks Scopus.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Departemen Teknik Sistem Perkapalan Dr. Eng. Ir. Faisal Mahmuddin, ST., M.inf.Tech., M.Eng., menyampaikan bahwa konferensi internasional terlaksana berkat kolaborasi berbagai mitra. Ada topik yang menjadi pokok pembahasan yang terbagi ke dalam 18 sub topik, seperti Teknik Kelautan, Arsitektur Angkatan Laut, Hidrodinamika Laut hingga Pemasangan dan Perbaikan Mesin Kapal.
Kegiatan resmi dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan kemitraan Prof. dr. Nasrum Massi, Ph.D. Dalam sambutannya, beliau memberikan apresiasi konferensi ini, dengan tema yang relevan. Bahasan ini diharapkan menjadi bagian \kontribusi pengembangan penelitian bidang Teknologi Maritim untuk eksplorasi dan pemanfaatan sumber daya alam yang optimal.
“Capaian Unhas selama satu tahun salah satunya pada pemeringkatan internasional. Dalam Times Higher Education hingga masuk dalam List Quaquarelli Symonds (QS) World University Ranking dan peringkat pada Scimago Institutions Ranking. Prestasi ini diraih berkat keterlibatan dan kolaborasi aktif dari seluruh unit kerja,” jelas Prof. Nasrum.
Setelah pembukaan secara resmi, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari para narasumber.
Prof. Takuji Waseda menjelaskan terkait “Ocean Information: A Bridge Between Science and Engineering”. Topik ini menjelaskan tentang gelombang freak dan respons kapal yang bermanfaat untuk memajukan desain kapal, penilaian sumber daya energi terkait gelombang oseanografi, aturan dan pedoman serta ekonomi dan jalur kapal yang dibantu layar secara optimal untuk mengetahui ketidakpastian yang melekat pada informasi oseanografi dan optimasi teknik.
Materi lainnya disampaikan oleh dr. Rudiyanto dari Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), yang menjelaskan tentang peran dan fungsi BKI untuk mengelompokkan kelas kapal-kapal niaga berbendera Indonesia dan kapal berbendera asing yang secara reguler beroperasi di perairan Indonesia. BKI merupakan badan pemerintah di bidang perkapalan untuk mengecek dan menginspeksi kapal. Baik yang akan dibuat maupun yang sedang beroperasi di Indonesia.
Setelah seluruh narasumber menyampaikan materinya, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab dari para peserta. Kegiatan yang diikuti kurang lebih 200 peserta berlangsung lancar. Dijadwalkan ICOMERST 2021 akan berlangsung hingga esok hari, Rabu (06/10) dengan agenda presentasi makalah yang telah diterima oleh panitia. (*/mir)
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR
