Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin menggelar silaturahmi bersama dosen dan alumni di Baruga Said Assagaff yang terletak di Teaching Farm, Kamis (23/01). Silaturahmi yang dirangkaikan dengan santap siang ini dihadiri oleh Rektor Unhas (Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA), Gubernur Provinsi Maluku Periode 2014-2019 (Ir. H. Said Assagaff), Dekan Fakultas Peternakan (Prof. Dr. Ir. Lellah Rahim), para dekan Fakultas Peternakan periode sebelumnya, serta sejumlah dosen dan alumni Fakultas Peternakan.
Dekan Fakultas Peternakan dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Provinsi Maluku periode 2014-2019, Ir. H. Said Assagaff yang juga merupakan alumni Fakultas Peternakan atas inisiasinya menggelar silaturahmi antara alumni. Menurutnya, pertemuan dan silaturahmi seperti ini perlu diadakan secara periodik untuk menjaga sinergitas.
“Jumlah alumni kita sangat banyak dan tersebar di seluruh Indonesia, bahkan di luar negeri. Melalui silaturahmi seperti ini, tentunya kami berharap agar kita semua bisa bersinergi dalam membangun Fakultas Peternakan ke depannya,” jelas Prof. Lellah.
Dalam kesempatan yang sama, Ir. H. Said Assagaff menyampaikan komitmennya dalam mendukung Unhas dan Fakultas Peternakan, baik moril maupun materi. Salah satu bentuk nyatanya adalah dengan membantu pembangunan Baruga bagi fakultas tempat Ia menimba ilmu. Sebagai ucapan terima kasih, Unhas memberi nama Baruga outdoor yang terletak di Teaching Farm ini dengan namanya, yakni “Baruga Said Assagaff”.
Selain itu, beliau juga memaparkan tentang bagaimana ia selalu menggandeng Unhas untuk menjalin kerjasama untuk mengembangkan Provinsi Maluku saat ia menjabat pada periode lalu.
“Sewaktu saya menjabat sebagai Gubernur, Provinsi Maluku menandatangani MoU dengan Unhas untuk mengembangkan SDM. Hal ini tidak terlepas dari kualitas dan posisi Unhas sebagai kampus unggulan di wilayah timur Indonesia,” kata Said.
Rektor Unhas, Prof. Dwia menyambut hangat kedatangan kembali para alumni di Fakultas Peternakan. Ia menyatakan bahwa kontribusi alumni sangat penting bagi perkembangan Unhas sebagai institusi. Kontribusi ini bukan tentang berapa besar nilainya, tapi seberapa besar manfaatnya bagi sivitas akademika Unhas. Namun kontribusi terbesar yang sejatinya harus diberikan oleh alumni ialah jalinan yang harus dijaga setelah lulus serta kiprahnya bagi bangsa dan negara.
“Jadi ini tentang seberapa kompeten sebuah universitas menghasilkan alumni berkualitas dan bisa bersaing. Alumni adalah modal besar dan kekuatan kita, dan kita harus selalu saling bersinergi,” jelas Prof. Dwia.
Sebagai penutup, Prof. Dwia mengapresiasi Fakultas Peternakan yang telah menyelenggarakan silaturahmi alumni ini. Beliau berharap, fakultas lainnya juga selalu menjaga hubungan erat dengan alumni-alumninya.(*)
Editor : Ishaq Rahman, AMIPR
